Alat & Bahan
Alat
Berikut adalah penjelasan fungsi dari masing-masing alat dan bahan yang Anda sebutkan dalam praktikum percampuran kalorimetri NaOH dan HCl:
1. Sarung Tangan Latex: Sarung tangan latex digunakan untuk melindungi tangan dari bahan kimia yang mungkin berbahaya atau dapat menyebabkan iritasi.
2. Kalorimetri: Kalorimetri adalah alat yang digunakan untuk mengukur perubahan suhu atau jumlah panas yang dilepaskan atau diserap dalam suatu reaksi kimia. Dalam praktikum ini, kalorimetri digunakan untuk mengukur perubahan suhu saat NaOH dan HCl dicampur.
3. Thermometer: Thermometer digunakan untuk mengukur suhu. Dalam praktikum ini, thermometer digunakan untuk mengukur suhu awal dan suhu akhir campuran NaOH dan HCl.
4. Beaker Glass 50ml: Beaker glass berkapasitas 50ml digunakan sebagai wadah untuk mencampur NaOH dan HCl. Beaker glass yang transparan memudahkan pengamatan perubahan suhu campuran.
5. Corong Gelas Kaca: Corong gelas kaca digunakan untuk memudahkan menuangkan NaOH atau HCl ke dalam beaker glass tanpa tumpah atau terbuang.
6. Tissue dan Air (Membersihkan Termometer): Tissue dan air digunakan untuk membersihkan termometer sebelum dan setelah penggunaan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa termometer dalam keadaan bersih dan steril sebelum digunakan.
7. Pengaduk Kalorimetri: Pengaduk kalorimetri digunakan untuk mencampur NaOH dan HCl secara merata dalam kalorimetri. Pengaduk ini membantu memastikan bahwa campuran terjadi dengan baik dan suhu dapat diukur dengan akurat.
Bahan
-Larutan NaOH (Basa) 30ml
-Larutan HCl (Asam) 30ml
-garam natrium klorida (Hasil)